Apel, Simulasi dan Gelar Peralatan Kebencanaan mewarnai Kegiatan Hari Kesiapsiagaan Bencana di Sampit

oleh multazam · Dipublikasikan 26 April 2024 · Di update 26 April 2024

26 April 2024.

Hari Kesiapsiagaan Bencana pada tanggal 26 April merupakan peringatan yang dicetuskan oleh Badan Nasional Penanggulangan Bencana (BNPB). Tujuan dari peringatan ini adalah untuk meningkatkan kesadaran dan kewaspadaan masyarakat, terutama bagi mereka yang tinggal di daerah rawan bencana. Berikut beberapa informasi terkait:

Sejarah Hari Kesiapsiagaan Bencana:
- BNPB memilih tanggal 26 April sebagai Hari Kesiapsiagaan Bencana untuk memperingati ditetapkannya UU No. 24 tahun 2007 tentang Penanggulangan Bencana. Peringatan ini telah dilakukan sejak tahun 2017.
- Sejak 2017, BNPB selalu mengedepankan aksi nyata dan membangun budaya sadar bencana melalui Hari Kesiapsiagaan Bencana. Masyarakat diajak untuk melakukan evakuasi secara mandiri secara rutin.
Tujuan Hari Kesiapsiagaan Bencana:
- Hari Kesiapsiagaan Bencana bertujuan untuk meningkatkan kesadaran dan kewaspadaan seluruh lapisan masyarakat terhadap risiko bencana.
- Selain itu, peringatan ini juga membudayakan latihan secara terpadu, terencana, dan berkesinambungan untuk menuju Indonesia Tangguh Bencana.
- Data dari BNPB menunjukkan bahwa hingga April 2024, terdapat 667 bencana alam di Indonesia, dengan dampak 149 orang meninggal dunia, 14 hilang, 214 luka-luka, dan 3.251.026 mengungsi. Dengan Hari Kesiapsiagaan Bencana, masyarakat diharapkan dapat berlatih untuk mengasah naluri melalui latihan evakuasi.
Tema Hari Kesiapsiagaan Bencana 2024:
- Tema Hari Kesiapsiagaan Bencana 2024 adalah “Siap untuk Selamat”, dengan subtema “Indonesia Tangguh, Indonesia Hebat”.

BPBD Kabupaten Kotawaringin Timur melaksanakan :

Persiapan dan Pengecekan Peralatan Kebencanaan
Melakukan Simulasi Bencana
Display peralatan dan Uji Coba peralatan di Jalan Dalam Kota Sampit
Membunyikan Sirine pada Pukul 10.00 WIB di Lokasi Dekat Stadion 29 November Sampit

Hadir pada acara di maksud :